Hai selamat pagi, selamat beraktivitas dipagi ini. Semoga kita selalu dalam lindungan-Nya. Kali ini saya akan berbagi mengenai pembelajaran khususnya makna model pembelajaran . Ok ndak usah panjang lebar ya sahabat. Cekidot.
Model pembelajaran konvensional dengan metode demonstrasi |
Model pembelajaran adalah prosedur atau pola sistematis yang digunakan sebagai pedoman untuk mencapai tujuan pembelajaran didalamnya terdapat strategi, teknik, metode, bahan, media dan alat penilaian pembelajaran (Afandi, dkk., 2013:16). Model pembelajaran juga memuat tujuan-tujuan pengajaran, tahap-tahap dalam kegiatan pembelajaran, lingkungan pembelajaran, dan pengelolaan kelas. Komponen-komponen dalam model pembelajaran tersebut dikelola oleh pendidik agar proses pembelajaran di kelas menjadi lebih aktif, efektif, serta menyenangkan, sehingga hasil belajar siswa menjadi lebih baik.
Model pembelajaran dapat dijadikan pola pilihan, artinya guru dapat memilih model yang sesuai dan efisien untuk mencapai tujuan pembelajarannya (Nurdyansyah dan Fahyuni, 2016:20). Hal ini dikarenakan setiap pembelajaran di setiap kelas, baik di kelas tinggi maupun rendah memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Begitu pula dengan kondisi lingkungan dan tingkat kesukaran materi yang dipelajari juga berbeda-beda. Sedangkan model pembelajaran menurut Trianto (dalam Afandi, dkk., 2013) adalah suatu perencanaan atau pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas atau pembelajaran tutorial. Model pembelajaran yang dijadikan pedoman bagi pendidik dalam pembelajaran mengacu pada tujuan-tujuan pembelajaran, tahap-tahap dalam kegiatan pembelajaran, lingkungan pembelajaran, dan pengelolaan kelas.
Masha Weil (dalam Sudjana & Suwariyah, 1991:47) menjelaskan bahwa terdapat empat rumpun model pembelajaran, yakni (1) information processing models yang berorientasi kepada kemampuan peserta didik dalam mengolah dan memahami informasi berdasarkan tingkat kecerdasan peserta didik, (2) personal models yang berorientasi pada pengembangan pribadi dalam hubungannya dengan lingkungan, yang menitikberatkan pada aspek emosional, (3) social interaction models yang berorientasi kepada pengembangan kemampuan peserta didik dalam bekerja sama dengan orang-orang lain, berperan aktif, dan produktif dalam proses demokratis yang menitikberatkan pada aspek sosial, (4) behavioral models yang berorientasi kepada pengembangan kemampuan menguasi fakta, konsep, keterampilan, dan kemampuan mengurangi kecemasan yang menitikberatkan pada aspek perilaku yang dapat diamati.
Dari penjelasan dari beberapa ahli, maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran merupakan langkah-langkah yang sistematis dalam pembelajaran dengan pengelolaan kelas sehingga proses pembelajaran berlangsung dengan efektif dan hasil pembelajaran yang optimal.
Bibliography
Komentar
Posting Komentar